Yukiya Amano memuji kesepakatan nuklir Iran sebagai keuntungan yang jelas untuk mandat verifikasi organisasinya.
Direktur Jenderal IAEA Yukiya Amano mengkonfirmasi, komitmen nuklir Iran dilaksanakan sesuai dengan yang diinginkan.
Amano telah menandatangani perjanjian (MoU) di bidang pendidikan dan penerapan teknologi nuklir untuk damai (Nuclear for Peace)
Kepala IAEA, Yukiya Amano, mengatakan Iran sekarang memproduksi uranium yang lebih diperkaya daripada sebelumnya, tetapi tidak jelas kapan akan mencapai batas persediaan 300 kg yang diatur dalam pakta nuklir 2015.
Tanggung jawab IAEA termasuk mengawasi pembatasan kegiatan nuklir Iran di bawah kesepakatan Teheran 2015 dengan negara adidaya dunia, yang dihentikan Amerika Serikat (AS) tahun lalu.